Monday, October 28, 2013

Miss Daisy is Crazy!

Judul: Miss Daisy is Crazy! (My Weird School #1)
Penulis: Dan Gutman
Ilustrator: Jim Paillot
Penerbit: HarperTrophy
Jumlah halaman: 96
Harga: Rp 47.000
*Beli di opentrolley.co.id*



Hai, namaku AJ. Ini adalah tahun keduaku bersekolah di sini. Guru kelasku bernama Miss Daisy. Dia adalah guru terbodoh yang kukenal. Bagaimana tidak, Miss Daisy membenci sekolah, sepertiku. Dia juga tidak bisa berhitung. Dan parahnya lagi, Miss Daisy tidak bisa mengeja huruf! Kurasa aku dan teman-teman sekelas harus membantunya banyak hal.

Miss Daisy seemed like a pretty cool lady, for a teacher. Anybody who hated school and liked to sit around watching TV and eating chocolate treats was okay by me. (h. 6)

Sebenarnya kami curiga bahwa dia bukanlah guru kelas kami yang asli. Dia bisa saja sesorang yang menyamar. Bisa saja guru kami yang asli sedang disekap di suatu tempat. Tapi kami tidak peduli, kami menyukai Miss Daisy dan berjanji tidak akan menceritakan kebodohannya pada Principal Klutz. Ah, temanku Ryan mengusulkan untuk membeli sekolah agar kami bisa membuat "Video Game Elementary", sehingga kami tidak perlu belajar, dan hanya bermain. Asik bukan? Tapi kami harus menanyakan kepada Mr. Klutz, berapa yang harus kami bayar untuk membeli sekolah.

Even though Miss Daisy was pretty cool, we all agreed that we hated school. We made a promise to one another that we would hate school forever, even when we changed our minds and decided that we liked school. (h. 34) *LOL, mane bisseeee??*

Berhasilkah aku dan teman-teman meyakinkan Mr. Klutz untuk dapat membeli sekolah? Bagaimana nasib Miss Daisy selanjutnya? Kalau kalian penasaran, baca buku ke-1 serial "My Weird School" ini ya, tentang Miss Daisy is Crazy!

Miss Daisy didn't like that I talked without raising my hand first. Personally, I don't see what raising my hand has to do with talking. I don't talk with my hands. (h. 54-55) *uyel-uyel AJ*

***

Yaaaayyy, punya juga serial ini. Bacanya bisa cepat juga karena memang buku ini tipis. Dengan target pembaca anak-anak sampai dewasa. Sebagai orang dewasa, di sini saya melihat bahwa apa yang dilakukan Miss Daisy hanya berpura-pura bodoh. Dia juga pandai menempatkan diri sebagai guru yang membenci sekolah, seperti murid-muridnya agar mereka bisa lebih dekat dengan Miss Daisy karena kesamaan ini.

Membaca buku ini, saya merasakan betapa "kanak-kanak"nya AJ dan teman-teman. Diceritakan dari sudut pandang AJ sebagai orang pertama, saya dapat merasakan betapa polosnya mereka, anak-anak. Si AJ juga polos banget. Kocak. Huahahahaha.. Karakter tokoh-tokohnya diceritakan dengan jelas oleh AJ, sehingga pembaca yang berusia anak-anak akan mudah memahaminya. Dan saya juga suka sikap Mr. Klutz yang bersahabat dengan murid-muridnya. Di dalam buku ini ada beberapa istilah yang mungkin sulit bagi anak-anak, tapi dengan adanya sosok Andrea yang cerdas dan serba tahu, penjelasan tentang istilah ini pun mudah didapat. Misalnya, istilah impostor dan ransom.

Di dalamnya beberapa kali AJ menyebutkan tentang pendapat temannya, Billy atas sesuatu. AJ sedikit-banyak cara berpikirnya terpengaruh oleh Billy. Dan pemikiran Billy tidak sepenuhnya benar. Yah, kalau saya bilang si Billy ini sih bocah sotoy, namanya juga anak-anak. :)) Untungnya, ada adegan dimana Miss Daisy membantah pemikiran AJ yang didapat dari Billy.

Selanjutnya, menurut saya Miss Daisy justru cerdas karena bisa mengajak murid-muridnya menjawab soal-soal yang diberikan olehnya dengan cara yang cukup menyenangkan. Halus, sehingga sang murid tidak merasa mereka sedang dibebani soal matematika oleh sang guru. Misalnya dengan mengetahui kesukaan muridnya, dibuatlah pertanyaan matematika dari hal tersebut. Ditambah ilustrasi dan ukuran hurufnya yang besar-besar, anak-anak bisa jadi akan menyukai bacaan ini.

Overall, buku ini cocok dibaca oleh semua kalangan, tapi kalaupun dibaca oleh anak-anak, tetap harus didampingi orang tua, jangan sampai mereka salah memahami makna yang ingin disampaikan penulis.

My Rate:

14 comments:

  1. Si Billy ngingetin aku sama anak sotoy yang di The Polar Express :) Se-sotoy2nya anak kecil, kadang nyebelin juga sih. Kecuali mereka masih dibawah 5th, di atas itu sudah ampun deh, yang ada malah ngeyel hahaha...

    Aku seketika mengidolakan miss daisy juga :3 seandainya guru2 di indonesia juga menerapkan hal yang sama. Jamanku dulu sih ngga ada satupun. Guru baik ada, tapi yang ikut pura2 bodoh demi mendekatkan diri sama siswa....errr....mimpi dulu kali T_T

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jadi guru itu mungkin pertama ngeliat kondisi psikologis murid2nya dlu kali ya. Bisa jadi untuk kelasnya AJ dia cocok, tp di kelas lain nggak.. *susahnya jadi guru*

      Delete
  2. Ah, aku suka covernya lucuuu. Mrs. Daisy pasti contoh guru yang paling disenengin siswa yah. Jaman sekarang untungnya udah ada guru guru yang bersikap seperti Mrs. Daisy, kaya di sekolah si O :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mb vin. Jaman sekarang guru-gurunya sih seharusnya udah lebih cerdik buat ngambil hati muridnya ya..Mamaku guru SD soalnya, dan sering ikut penataran ini-itu, salah satunya biar mereka, para guru, gak kaku lagi sama murid2nya..

      Delete
  3. Sepertinya bagus :D dan juga kayaknya jarang tipe guru kayak Miss Daisy ini =)) kalo ada, pasti seru buat dikerjain #eh

    ReplyDelete
  4. Udah ada terjemahannya belum ya??? >.<

    ReplyDelete
  5. wah, seru kayanya bukunya.. baru ngeh sm seri ini :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. aku juga ngeh-nya belum lama mbak..dan ternyata layak dikoleksi.. :))

      Delete
  6. Menarik juga triknya Miss Daisy yang berpura-pura bodoh dan membenci sekolah supaya muridnya lebih dekat dengannya. *mencoba diterapkan kalau sedang mengajar deh
    Btw, artinya impostor dan ransom dalam buku ini apa?

    -rizka-

    ReplyDelete
    Replies
    1. impostos itu penipu, klo ransom uang tebusan~

      Delete
  7. AJ itu kayak nama anaknya salah satu anggota BBI ya.. *eh, iya kan ya..anaknya mbak Yuska kalau ngga salah..*
    Btw emang buku ini terkenal ya? Kirain aku penulis anak-anak yg terkenal itu cuma macem Roald sama Jac Wil..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, AJ itu nama anaknya Mb Yuska. Mungkin iya, klo di luar. Klo di sini sih krn bukunya Dan Gutman gak semua diterjemahin jd bnyk jg yg gak tau. Pas IBF baru nemu 1 judul, Mesin Pembuat PR. Klo di goodreads sih emang orang yg ngeratingnya blm sebanyak Jac Wilson, apalagi Dahl. Tapi nilai ratingnya bagus kok..

      Delete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...